Selasa, 03 November 2009

Teruslah Mengajar Pak.. :)

Pak Syaiful. Seorang guru Bahasa Indonesia yang mengajar kami saat ini. Badanya sedikit pendek, kepalanya agak botak, dan suka melucu. Kalau bapak itu sedang marah, ya marah beneran. Tapi kalau bapak itu lagi ketawa, bisa buat satu kelas ketawa bukan main. Setiap hari Selasa dan Rabu, pak Syaiful mengajar di 7A. Ya, 7A adalah kelasku. Kira-kira, seminggu kami hanya belajar dua kali dalam seminggu.

Ketika Pak Syaiful memasuki kelas, semua siswa harus tertib masuk ke kelas. Duduknya juga tidak boleh asal-asalan. Harus selang-seling antara perempuan dan laki-laki. Ketika masuk, semua anak harus memperhatikan sampah yang ada disekitar mejanya. Sebab kalau tidak, kita akan berhutang 5 atau 10 sampah esok harinya. Walaupun itu bukan sampah milik kita. Jangankan teman-teman yang lain, aku pun juga pernah mengalami hal itu. Ya sudah, terima saja lah.. Akhirnya pada besok harinya aku 'melunasi hutang sampah'-ku itu dengan sukarela.
Ketika Pak Syaiful masuk kelas, semua siswa diam. Takut kena marah. Biasanya, Pak Syaiful memulai pelajaran dengan berbagi cerita-cerita jenaka yang pernah dialaminya. Kebanyakan, 90% cerita yang dialaminya adalah pengalaman sendiri. dan 10% nya adalah, kadang dari cerita orang lain. Nah, disitulah, semua murid bebas berketawa sesuka hati.. Tapi setelah beberapa saat kemudian, suasana menjadi serius.
Semua murid terdiam, takut. Takut karena terkadang Pak Syaiful mengadakan Ulangan Harian mendadak. Tapi, begitulah Pak Syaiful.. Dan setelah itupun kami melaksanakan ujian kami dengan tenang dan setelah itu dikorekso=i bersama-sama.
Ketika kami semua sudah selesai mengoreksi semuanya, Pak Syaiful lalu membahas hal lain.
Yang saya suka, Pak Syaiful selalu membahas tentang DUNIA. Bukan tentang apa yang ada dibuku, tapi Pak Syaiful mengajarkan murid-muridnya untuk berusaha membuka Dunia. Berusaha membuat anak-anak yang di didiknya suka membaca, apapun itu. Koran, majalah, novel, Al-Quran, Al-Kitab.. Dan Pak Syaiful juga selalu menekankan agar murid-muridnya rajin menulis suatu karangan ke media.. Dan saya akan berusaha mencoba hal itu.

Bapak..
Teruslah mengajar Pak..
Karena saya senang bila belajar bersama Bapak.


*saya persembahkan karangan ini untuk guru B. Indonesia saya, Pak Syaiful. dan saya akan mencoba mengirim cerita ini media (siapa tau dimuat. ya gak? :D). semoga saja diterima. AMIN.*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Celotehan di Post Ini :